Anggota komisi V DPR Neng Eem Marhamah Zulfa menegaskan, Terminal 3 Ultimate harus menjadi jawaban  bagi pemenuhan kebutuhan dan solusi dari berbagai masalah yang timbul karena adanya peningkatan pengguna jasa transportasi pesawat terbang di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

“Terminal 3 Ultimate harus menjadi jawaban, sebab overload yang di terjadi di Terminal 1 dan 2 menimbulkan berbagai persoalan, seperti kemacetan, delay, dan lain sebagainya,” ujar Neng Eem usai melakukan kunjungan spesifik bersama Komisi V ke Terminal 3 Ultimate, Selasa (23/08/2016).

Anggota Dewan dari F-PKB itu juga menyatakan bahwa  kedatangan Komisi V DPR ke Terminal 3 Ultimate adalah sebagai kunjungan bukan sidak, sehingga segala sesuatunya  yang dipantau di lokasi terlihat lebih baik dan teratur.

“Padahal berdasarkan informasi yang diterima sebelumnya, kondisi Terminal 3 Ultimate itu sempat mengalami beberapa masalah, seperti tergenang banjir dan juga masalah sampah. Tetapi saat kita kunjungi semuanya terlihat lebih baik dan rapi,” tuturnya.

Meskipun ia merasa pembukaan Terminal 3 tersebut agak dipaksakan, tetapi mengingat sudah menjadi kebutuhan yang mendesak, ia berharap Angkasa Pura II bisa menjadikan kejadian yang tidak diharapkan itu sebagai bahan pelajaran ke depan.

“Semoga kejadian kemarin itu menjadi pelajaran untuk Angkasa Pura II agar bisa berbenah, karena seharusnya uji coba itu dilakukan tidak hanya ketika cuaca bagus, tetapi juga saat hujan deras, hingga dapat mengantisipasi  ada kejadian-kejadian yang tidak diinginkan,” pungkasnya. (dep,mp), foto : odjie/hr.